BANTEN – Pagi hari Selasa (27/5) dirasa begitu berbeda bagi sebagian mahasiswa Universitas Cendekia Abditama Kota Tangerang. Wajah sumringah dan penuh antusias mereka gambarkan karena kampusnya menjadi tuan rumah kegiatan Srikandi Goes to Campus yang diselenggarakan oleh Srikandi PT PLN (Persero) UID Banten. Lebih dari 100 mahasiswa dari berbagai program studi mengikuti kegiatan ini dengan semangat positif. Acara yang merupakan rangkaian Srikandi Movement ini bertujuan untuk memperkenalkan dunia ketenagalistrikan, keselamatan masyarakat, dan membangun jiwa kewirausahaan kepada generasi muda.
General Manager PLN UID Banten, Muhammad Joharifin, dalam sambutannya menyampaikan bahwa PLN berkomitmen untuk terus mempererat hubungan antara sektor energi dan dunia pendidikan. Hal ini penting untuk menyiapkan generasi muda yang memiliki wawasan luas dan kesiapan menghadapi perubahan dalam sektor ketenagalistrikan nasional.
“PLN terus melakukan transformasi, tidak hanya dari sisi teknologi, tapi juga cara kami membangun kolaborasi. Kami ingin mahasiswa memahami bahwa sektor energi adalah sektor masa depan yang membutuhkan SDM berkualitas,” jelas Joharifin.
Rektor Universitas Cendekia Abditama, Dr. Muhammad Subali, S.Si., M.T., menyatakan apresiasi tinggi atas inisiatif PLN UID Banten yang memberikan ruang interaksi langsung antara mahasiswa dan dunia industri. Ia menilai bahwa kegiatan seperti ini sangat strategis dalam memperluas wawasan mahasiswa terhadap realita sektor energi nasional.
“Ini bukan sekadar sosialisasi biasa, tapi bentuk nyata dari komitmen PLN dalam mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendekatan pendidikan. Mahasiswa kami jadi lebih memahami bagaimana ketenagalistrikan berperan penting dalam pembangunan nasional, mulai dari aspek teknis, lingkungan, hingga sosial,” ujar Dr. Subali.
Ia menambahkan bahwa eksposur terhadap praktik industri sangat penting, terutama dalam memahami nilai-nilai seperti profesionalisme, budaya kerja, dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
“Melalui kegiatan ini, mahasiswa dapat melihat bagaimana PLN menanamkan budaya keselamatan kerja secara menyeluruh dalam operasionalnya. Ini menjadi pembelajaran penting bahwa keselamatan kerja bukan hanya prosedur, tetapi budaya yang wajib dipegang dalam dunia teknik,” tambah Dr. Subali.
Ketua Srikandi PLN UID Banten, Anis Lathifa Widya, menjelaskan bahwa Srikandi Goes to Campus merupakan agenda berkelanjutan yang bertujuan memperkenalkan PLN kepada generasi muda secara menyeluruh. Ia menekankan bahwa PLN berperan lebih luas dari sekadar penyedia listrik.
“Kami ingin mahasiswa mengenal PLN lebih dekat bukan hanya sebagai penyedia listrik, tapi juga sebagai institusi yang berperan dalam isu-isu penting seperti transisi energi, pengelolaan lingkungan, keselamatan kerja, hingga pemberdayaan masyarakat,” jelas Anis.
Sebagai bentuk komitmen nyata terhadap pendidikan vokasi, PLN UID Banten juga menyerahkan bantuan Program Peralatan Pendidikan Tahun 2025 untuk Laboratorium Teknik Elektro Universitas Cendekia Abditama. Bantuan ini merupakan bagian dari pelaksanaan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN yang bertujuan mendukung peningkatan kualitas pembelajaran berbasis praktik.
Selain itu, PLN juga meluncurkan Program Pelatihan Entrepreneurship yang ditujukan bagi 25 mahasiswa terbaik tahun 2025. Program ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat kewirausahaan dan kemandirian di kalangan mahasiswa.
Mengusung tema “Mahasiswa Cerdas, Mandiri, Berdaya”, acara ini berlangsung dinamis dan diisi dengan sesi diskusi interaktif. Para mahasiswa aktif bertanya dan menyimak penjelasan terkait tantangan sektor energi ke depan, inovasi teknologi kelistrikan, serta bagaimana PLN menghadapi era transisi energi.
Banjir apresiasi baik dari Rektor, Dekan, Dosen, hingga para mahasiswa disampaikan kepada Srikandi PLN UID Banten. Civitas akademika Universitas Cendekia Abditama berkomitmen untuk terus menjalin sinergi positif dengan PLN khususnya dalam memperluas informasi ketenagalistrikan kepada masyarakat luas bahwa PLN selalu berjibaku memberikan layanan paripurna yang aman, andal, nyaman, dan berkelanjutan.
