SERANG – Puluhan siswa yang mengenyam pendidikan di tingkat SMA dan SMK diberi edukasi tentang pemanfaatan tata ruang daerah.
Kegiatan tersebut diinisiasi oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Provinsi Banten, demi generasi muda mengetahui penetapan strategis pembangunan kedepan.
Kepala DPUPR Banten Arlan Marzan mengatakan, pembuatan tata ruang daerah dengan terencana memiliki bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pembangunan.
Selain itu juga untuk berwawasan lingkungan, efisiensi dalam alokasi investasi, danapat dijadikan acuan dalam program pembangunan.
“Tata ruang daerah berperan dalam menjaga keseimbangan lingkungan, mengurangi kemacetan, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” katanya.
Tidak hanya itu, melalui tata ruang juga generasi muda dapat mengetahui permasalahan yang ada di setiap daerah.
“Dengan kegiatan ini diharapakan pelajar sebagai generasi muda yang peduli akan permasalahan yang terjadi, maka perlu diberikan pemahaman dan pengarahan yang benar akan pentingnya penataan ruang,” ucapnya.
Ia menerangkan, keterlibatan generasi muda sebagai bentuk komitmen Pemprov Banten dalam mengedepankan pembangunan berkelanjutan.
“Ini sudah menjadi kewajiban pemerintah daerah untuk mensosialisasikan esensi, makna dan substansi peraturan penataan ruang sehinga masyarakat dapat mengetahui dan mengerti peran mereka dalam masyarakat,” terangnya.
Dengan edukasi penataan ruang, para pelajar dapat mengenal pengetahuan dasar penataan ruang dan menumbuhkembangkan kepedulian terhadap penataan ruang.
“Sehingga diharapkan para pelajar mengenal pengetahuan dasar penataan ruang dan menumbuhkembangkan kepedulian terhadap penataan ruang sejak dini,” jelasnya.
Kegiatan pelopor penataan ruang tersebut, diikuti oleh 64 siswa yang berasal dari 32 SMA/SMK di Provinsi Banten. (ADV)